Surabaya, 16 November 2024 – Kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Republik Indonesia Golongan III Tahun 2024 resmi ditutup di Aula Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya, pada 16 November 2024. Latsar yang dilaksanakan sejak 11 hingga 16 November ini diikuti oleh 58 peserta yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia.
Acara penutupan diawali dengan sambutan dari salah satu peserta sebagai perwakilan. Dalam kesempatan itu, peserta yang akrab disapa dengan nama Budi menyampaikan kesan dan pesan selama mengikuti Latsar. Meskipun merasa sedih harus berpisah dengan keluarga selama seminggu penuh, Budi mengungkapkan kebahagiaan yang mereka rasakan karena dapat menjalani pelatihan dengan penuh semangat. “Kami berharap Latsar ini bisa berlangsung lebih lama, karena banyak ilmu yang kami dapatkan yang sangat berguna untuk tugas-tugas kedepannya,” ungkapnya.
Setelah itu, laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan disampaikan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha BDK Surabaya, Dr. H. Muslimin, MM. Dalam laporannya, Dr. Muslimin menyampaikan bahwa pelatihan berjalan lancar dan sukses, dengan semua peserta berhasil lulus 100%. Beliau juga menambahkan bahwa proses pelatihan ini memberikan pembekalan yang sangat penting bagi para CPNS Kementerian Agama untuk menjadi abdi negara yang berkualitas dan berintegritas.
Penutupan resmi dilakukan oleh Dr. H. Japar, M.Pd, yang juga menyampaikan beberapa pesan penting terkait urgensi Latsar bagi para CPNS. “Pelatihan dasar ini bukan hanya sekadar kegiatan pembekalan, tetapi juga menjadi fondasi untuk membangun sikap disiplin, tanggung jawab, dan integritas sebagai bagian dari budaya kerja Kementerian Agama,” tegas Dr. Japar.
Dalam sambutannya, beliau juga mengutip lima nilai utama yang menjadi landasan budaya kerja di Kementerian Agama, yaitu:
1. Integritas yang berdasar hati, karena hati tidak pernah berdusta, yang tercermin dalam sikap jujur dan amanah.
2. Profesionalitas dalam bekerja, yang mencakup kemampuan dan keterampilan yang terus ditingkatkan.
3. Inovasi, untuk terus berkembang dan memberikan solusi terbaik dalam setiap tugas.
4. Tanggung jawab yang mencakup komitmen terhadap tugas dan amanah yang diberikan.
5. Keteladanan, menjadi contoh yang baik dalam sikap dan perilaku.
Acara penutupan ini dihadiri oleh seluruh peserta pelatihan, pejabat terkait dari BDK Surabaya, serta para instruktur yang telah memberikan materi selama kegiatan. Dengan berakhirnya Latsar ini, diharapkan seluruh peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang telah diajarkan dalam tugas-tugas mereka sebagai CPNS, serta menjadi aparatur sipil negara yang profesional dan berintegritas tinggi.
Semoga kegiatan Latsar ini dapat menjadi batu loncatan yang baik bagi para peserta untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam pelayanan publik, khususnya di lingkungan Kementerian Agama.