Surabaya, 16 November 2024 – Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kementerian Agama (Kemenag) Tahun 2024 resmi memasuki hari terakhir. Bertempat di halaman depan Balai Diklat Keagamaan Surabaya, apel pagi terakhir ini dihadiri oleh seluruh peserta Latsar yang dengan penuh semangat telah mengikuti rangkaian kegiatan klasikal sejak 11 November 2024. Dalam kesempatan tersebut, Moh. Syaifudin, S.E., salah satu panitia yang juga bertugas sebagai pembina apel, memberikan pesan penting bagi para peserta.
Dalam amanatnya, Syaifudin mengungkapkan bahwa Latsar adalah sebuah tahapan penting dalam perjalanan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). “Latsar bukan sekadar rutinitas administratif, melainkan sebuah ritual birokrasi yang harus dijalani dengan penuh pemaknaan. Tanpa pemahaman yang mendalam, setiap tahapan ini tidak akan membawa manfaat yang maksimal,” ujar Syaifudin.
Beliau juga memberikan penekanan tentang pentingnya kedisiplinan dalam bekerja, dengan mengambil contoh materi Peraturan Baris Berbaris (PBB). “Mungkin banyak yang bertanya, mengapa seorang dosen perlu mengikuti PBB? Jawabannya adalah untuk menanamkan disiplin—disiplin individu dan disiplin tim. Di dalam sebuah organisasi, disiplin adalah pondasi agar semua anggota bergerak serentak untuk mencapai tujuan bersama,” terang Syaifudin.
Lebih lanjut, beliau mengingatkan bahwa setiap output yang dihasilkan dalam pekerjaan kita berkontribusi sebagai input bagi orang lain. “Jika output kita buruk, otomatis input untuk rekan kita juga akan terganggu, dan itu bisa berdampak pada kinerja organisasi secara keseluruhan. Oleh karena itu, kita harus menanamkan semangat bekerja dengan baik, karena kualitas kerja kita akan sangat mempengaruhi keberhasilan bersama.”
Syaifudin juga menekankan pentingnya bekerja dengan ikhlas beramal. “Dalam setiap tugas dan pekerjaan, niatkan semuanya sebagai amal baik. Jangan hanya mengejar hasil, tetapi utamakan kualitas kerja yang penuh ketulusan, karena itulah yang akan menjadi bekal kita dalam mengabdi pada negara dan masyarakat,” tutupnya.
Dengan adanya apel pagi ini, diharapkan tidak hanya menghasilkan pegawai yang cakap dalam tugas administratif, tetapi juga memiliki jiwa disiplin, integritas, dan semangat untuk terus berbuat baik demi kemajuan bangsa. Selain itu, diharapkan juga para peserta Latsar siap memasuki dunia birokrasi dengan bekal pengetahuan, keterampilan, serta nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam menjalankan tugas dan kewajiban mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).