Jakarta, (27/12/24) – Kepala Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya, Dr. H. Japar, M.Pd., menghadiri acara Refleksi dan Proyeksi (REPO) Kementerian Agama RI Tahun 2025 yang diselenggarakan di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA., Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Kemenag RI, Prof. Suyitno, serta pejabat lainnya. Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk mengevaluasi capaian kementerian selama tahun 2024 sekaligus merumuskan langkah ke depan.
Tema acara pada malam ini diambil dari pesan penting Menteri Agama, yaitu betapa pentingnya kita untuk muhasabah dan introspeksi. Pesan ini menekankan perlunya menyadari secara mendalam apa saja kekurangan selama ini dan langkah apa yang harus diambil untuk memperbaikinya di tahun 2025. Tema tersebut mencerminkan harapan untuk memperkuat harmoni di tengah keberagaman yang menjadi karakteristik bangsa Indonesia.
Tujuan utama acara ini adalah untuk merefleksikan capaian dan kekurangan selama tahun 2024 serta merumuskan langkah strategis untuk tahun 2025. Delapan pesan penting Menteri Agama disampaikan melalui penyajian teatrikal yang kreatif dan inspiratif. Dengan arahan dari sutradara profesional, penyampaian pesan-pesan tersebut dirancang untuk memberikan kesan mendalam sekaligus relevan dengan visi keagamaan Kementerian Agama.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, acara juga diisi dengan Awarding Moderasi Beragama, Pengukuhan Remut, serta penampilan musik spesial yang menyemarakkan suasana. Pada malam penutupan, diumumkan pula pemenang penghargaan untuk stand atau booth terbaik Expo Inovasi Layanan yang juga merupakan rangkain dalam acara REPO hingga penganugerahan Harmoni Keberagaman.