Surabaya, 31 Oktober 2024 – Balai Diklat Keagamaan Surabaya kembali menggelar apel pagi hari terakhir Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) gelombang kedua. Apel ini berlangsung di halaman depan, dengan Danang Eka Sandi, S.Sos., M.M., salah satu panitia, bertindak sebagai pembina apel lagi.
Dalam arahannya, Danang Eka Sandi menekankan pentingnya menjaga etika dan kehati-hatian dalam bermedia sosial bagi seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara). “Setiap ASN memiliki kesempatan yang sama dalam pengembangan karier, namun hal ini harus diiringi dengan pemanfaatan media sosial yang bijak, menjaga etika, serta fokus pada pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Beliau juga mengingatkan agar para ASN senantiasa mengamalkan kode etik yang berlaku serta berkomitmen dalam melayani masyarakat sebagai prioritas utama. Menurutnya, dengan menjaga etika dan profesionalisme, ASN dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan dalam pembangunan bangsa.
Apel terakhir ini menjadi momen penting dalam mempersiapkan ASN baru yang tanggap akan tantangan tugas di era digital. Diharapkan para pegawai yang telah menyelesaikan orientasi dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang telah disampaikan, sehingga mampu memberikan pelayanan yang optimal di lingkungan Kementerian Agama maupun masyarakat luas.
Sebagai penutup, Danang menegaskan komitmen Balai Diklat Keagamaan Surabaya dalam membina ASN yang tidak hanya unggul dalam kompetensi teknis, tetapi juga beretika dalam setiap tindakan dan komunikasinya.