Kepala BDK Surabaya, Dr. H. Japar, M.Pd. mengajak para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung untuk menyiapkan diri menjadi ASN handal dalam menghadapi Pemerintahan Kelas Dunia pada Tahun 2024.
Hal ini disampaikan dalam sambutannya pada upacara penutupan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Wilayah Kerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung, Sabtu (26/11/2022). Upacara Penutupan yang diselenggarakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung ini dihadiri lengkap oleh 40 peserta orientasi, terdiri dari Guru Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung. Acara yang dirangkaikan dengan penyerahan sertifikat orientasi oleh Kepala BDK Surabaya berjalan khidmat dan seksama.
Dalam arahannya, Kepala BDK Surabaya mengajak seluruh ASN untuk bersama mewujudkan Pemerintahan Kelas Dunia untuk mendukung Visi Indonesia Maju 2045. Hal ini tentu saja menuntut adanya perubahan pola pikir dan budaya ASN sebagai komponen utama dalam birokrasi. Perubahan pola pikir dapat didukung dengan pembangunan sumber daya manusia berupa ASN Unggul yang kemudian sering disebut dengan Smart ASN.
Profil seorang Smart ASN diantaranya memiliki integritas, sebuah sikap konsisten antara ucapan dan keyakinan dimana hal ini tercermin dalam perilakunya sehari-hari; profesionalitas, seorang ASN harus memiliki kompetensi sesuai bidang kerjanya agar dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. Kepala BDK Surabaya menambahkan, sikap mencintai bangsa dan negara (nasionalisme) juga harus dimiliki dalam profil Smart ASN sebagai modal kesetiaan pada negara. Untuk menyiapkan diri menghadapi pemerintahan kelas dunia, seorang ASN harus memiliki wawasan global, menguasai teknologi informasi dan bahasa asing, memiliki jiwa pelayanan yang tinggi, enterprenurship, serta harus mampu membangun networking.
Di akhir sambutannya, Dr. H. Japar, M.Pd. mengajak seluruh SDM Kementerian Agama untuk selalu bangga pada profesinya, terus bersyukur dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya. (WT)