Latihan PBB CPNS Kemenag 2024 di Balai Diklat Keagamaan Surabaya: Tingkatkan Kedisiplinan Peserta Latsar

Surabaya, 14 November 2024 – Sebanyak 58 peserta Latihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama (Kemenag) mengikuti latihan Peraturan Baris-Berbaris (PBB) yang dilaksanakan pada Kamis, 14 November 2024, di Balai Diklat Keagamaan Surabaya. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Latsar CPNS yang berlangsung sejak 11 hingga 16 November 2024.

Latihan PBB ini dirancang untuk melatih kedisiplinan, ketertiban, serta semangat kebersamaan para peserta. Tim pelatih yang berasal dari TNI dihadirkan khusus untuk membimbing peserta dalam menjalankan serangkaian latihan fisik dan mental yang menekankan pentingnya ketepatan waktu, kedisiplinan, serta kerja sama dalam baris-berbaris.

Peserta Latsar CPNS Kemenag 2024 terdiri dari dua angkatan. Mereka berasal dari seluruh Indonesia, mewakili berbagai daerah di tanah air. Kegiatan ini menjadi salah satu bagian dari upaya Kemenag dalam mencetak aparatur sipil negara yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki kedisiplinan tinggi dalam setiap aspek pekerjaan.

Dalam pelaksanaan latihan PBB, para peserta dilatih untuk melaksanakan gerakan-gerakan baris-berbaris dengan sempurna, memperhatikan kekompakan tim, serta mengikuti instruksi dengan tepat. Tim TNI yang memimpin latihan memberikan arahan yang tegas dan penuh disiplin, untuk memastikan setiap peserta dapat menyelesaikan latihan dengan hasil yang maksimal.

Melalui latihan ini, diharapkan peserta dapat menginternalisasi nilai-nilai kedisiplinan yang nantinya akan diterapkan dalam tugas-tugas mereka sebagai pegawai Kemenag. Selain itu, latihan ini juga bertujuan untuk memperkuat rasa tanggung jawab dan meningkatkan solidaritas di antara para peserta yang berasal dari berbagai latar belakang.

Kegiatan Latsar CPNS Kemenag 2024 akan terus berlanjut hingga 16 November 2024, dengan berbagai pelatihan lainnya yang difokuskan pada pembekalan kompetensi, integritas, serta profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai aparatur negara.